Deskripsi:
1. Tekstur yang dipalu, berasal dari teknik memalu yang digunakan pada peralatan emas dan perak Dinasti Tang dan patung Buddha. Pada teko buatan tangan, tekstur yang dipalu adalah sebuah keunikan tersendiri. Setiap garis yang dipalu, yang tampaknya acak, sebenarnya dibuat dengan cermat oleh pengrajin.
Melalui pukulan palu yang tak terhitung jumlahnya, benda tanah liat biasa memiliki gaya yang berbeda. Penampilannya menunjukkan pengaruh berlalunya waktu, sedimentasi pengalaman hidup, membentuk gaya pedesaan.
2. Tanah liat tembikar kasar memiliki tekstur yang kasar, sirkulasi udara yang baik, dan nuansa pedesaan dan murah hati. Ini memancarkan aura alami, sederhana, dan sehat. Perangkat teh tembikar kasar cocok untuk menyeduh teh seperti Tie Guan Yin, Da Hong Pao, dan Pu-erh.
Ulasan
Belum ada ulasan.