Anda bisa mengamati gambar di bawah ini. Lampu ini terdiri atas dua bagian (mangkuk atas dan mangkuk bawah), membentuk struktur sandwich dengan saluran masuk air berbentuk segitiga di bagian samping.
Menambahkan air dingin ke dalam lubang bertujuan untuk menurunkan suhu minyak, mencegah penguapan cepat yang disebabkan oleh panas dari lampu, sehingga mencapai efisiensi bahan bakar. Tempat pembakaran Jian tidak menciptakan jenis lampu ini, tetapi lampu ini juga diproduksi oleh tempat pembakaran Jian, sebagaimana dibuktikan oleh artefak yang ditemukan.
2) Lampu Pahatan Bangau dan Lampu Bulu Kelinci dari Dinasti Song
Dengan diameter 11,8 cm dan tinggi 6 cm, bentuk lampu ini adalah "Shu Kou", dan warnanya cokelat. Glasir hitam ditutupi dengan pola bulu kelinci berwarna cokelat pekat, dan burung bangau yang tampak seperti aslinya ada di dalam cawan.
Burung bangau sudah lama melambangkan umur panjang, dan lampu bulu kelinci ini melambangkan lampu umur panjang. Banyak tempat yang memiliki tradisi menyalakan lampu panjang umur selama Tahun Baru Imlek, dan menjaganya agar tetap menyala sepanjang malam. Kebiasaan ini telah diwariskan hingga saat ini.
2. Vas Tenmoku
Vas glasir Tenmoku ini menunjukkan pola seperti api yang populer dengan aliran yang memukau dan dinamis. Bentuknya yang elegan menampilkan garis-garis sederhana yang menguraikan proporsi yang harmonis, menciptakan postur yang anggun.
3. Baki tenmoku
Kesehatan dan ketenangan pikiran. Baki ini kuno dan ramping; glasirnya lebih tebal dan lebih sehat.
4. Pot bunga Tenmoku
Pot bunga ini ditembakkan pada suhu tinggi, menampilkan warna-warna yang cemerlang dan cerah. Dengan desain yang elegan dan tahan lama, ini menambah keindahan dalam hidup Anda.